Rabu, 23 November 2011

Faktor Terwujudnya Masyarakat Yang Baik

Terwujudnya masyarakat yang baik merupakan dambaan kita semua. Al Quran menyebutkan hal-hal pokok menuju hal itu, Allah swt. berfirman,

"Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. Karena itu ma'afkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan bermusyawaratlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya." (Q.S Ali Imran 3 : 159).

Berdasarkan ayat di atas, ada tiga faktor penting menuju terwujudnya masyarakat yang baik:

1.Pemimpin yang lemah lembut dan pemaaf

Masyarakat pasti membutuhkan pemimpin, di antara ciri-ciri pemimpin yang baik adalah mencintai rakyatnya sehingga dia berlaku lemah lembut kepada masyarakat dan suka memaafkan bila rakyatnya melakukan kesalahan. Itulah yang di contohkan Rasul ketika perang Uhud mengalami kekalahan disebabkan sahabat yang tidak disiplin. 
Dalam sebuah hadits rasulullah juga bersabda:
"Sesungguhnya Allah membenci orang yang  berhati kasar (kejam dan keras), sombong, angkuh, bersuara keras di pasar-pasar (tempat umum) pada malam hari serupa bangkai dan pada siang hari serupa keledai, mengetahui urusan-urusan dunia tetapi jahil (bodoh dan tidak mengetahui) urusan akhirat." (HR. Ahmad)

2.Menegakkan asas bermusyawarah
Jamaah dan masyarakat yang baik juga selalu memperhatikan musyawarah dalam proses pengambilan keputusan, karenanya meskipun para sahabat bersalah dan rasul sudah memaafkan, maka mereka harus dilibatkan dalam musyawarah. Hal ini juga bukti bahwa mereka telah di maafkan.
Allah swt berfirman:
"Dan (bagi) orang-orang yang menerima (mematuhi) seruan Tuhannya dan mendirikan salat, sedang urusan mereka (diputuskan) dengan musyawarah antara mereka; dan mereka menafkahkan sebagian dari rezeki yang Kami berikan kepada mereka".
(Q.S Asy Syuara: 38)

3.Bertawakal kepada Allah
Masyarakat yang baik sangat menjunjung tinggi hasil musyawarah. Mereka Bertawakal kepada Allah swt, dalam pelaksanaan hasil-hasil musyawarah, karena itu Allah cinta kepada orang yang bertawakal.

1 komentar:

Terima kasih sudah mengingatkan, Kak Eyo....

Keep sharing! :D

Posting Komentar

Silahkan Tinggalkan Komentar Anda Di sini!

Join Seperti Mereka

radio streaming shoutcast murah indonesia, jasa pembuatan radio streaming, cara membuat radio streaming
// -->
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More