Jumat, 04 November 2011

Semangat berkurban jadikan ajang memperkuat silaturrahmi

Semangat berkurban jadikan ajang memperkuat silaturrahmi

Hemp, kalau lah di katakan atau terucap dan terlihat kata-kata qurban g asing lagi ya i mata kita. Mungkin dari jadi penonton penyembelihan ampe hingga kini jadi panitia di hari raya qurban. wah, berurusan dengan yang namanya daging dan isi perut tu sapi ato kambing Hhe apa lagi kecil-kecil dulu suatu yang mengerikan, dan mungkin kita mengatakan acara pembataian.



1 Hal yang menarik adalah ketika hari H, berawal dari malamnya kita takbiran bersama. baik sama kawan-kawan 1 komplek atau rombongan masjid ^_^ *kecil-kecil dulu. Ceria sangat rasanya, keliling kota, ketemu kawan-kawan, apa lagi kawan lama tak jumpa.


Nah, pada pagi harinya. kita pergi sholat idul adha, kalau yang dekat rumah tempat sholatnya. Barengan lagi ama tetangga sekitarnya. Bahkan kita kerumah kawan-kawan, untuk apa?
 "Mengajak Sholat"Wah, untuk sekarang apa lagi umur 17 ke atas udah mulai jarang sekali budaya seperti ini, mungkin hanya dalam hitungan jari.

Kangen juga rasanya budaya seperti ini. ini suatu motivasi, pada event idul adha ini membangkitkan budaya mengajak orang untuk sholat.

Selanjutnya barulah kita, ya sekitar jam 09.00 wib (*di daerah saya biasanya) mulai ngumpul di lapangan. bapak/ibu/pemuda/i/remaja dan anak-anak berkumpul. semua saling bahu membahu  bagaimana pelaksanaan hewan qurban lancar tanpa ada masalah.

Baik dari mulai menumbangkan tu sapi. kasihan juga, sampe di tendang agar dia (sapi-red) jatuh. bahkan klo agak jauh dari lubang penampungan darahnya tu sapi di angkat rame-rame (di geser ke lubang). baru di sembelih, tu sapi. Adegan mengerikan pun di mulai Hhe

Setelah di potong semua, dan di bungkus beberapa. Biasanya ibu-ibu memasakkan daging untuk di masak di jadikan lauk utk makan bersama. Kawan, moment ini tidak hanya untuk orang-orang tertentu, namun semua orang yang ada pada saat itu. wew, luar biasa sekali. di mana tidak ada perbedaan kita duduk bersama dan makan bersama serta terkadang warga Non-muslim pun turut di sana.

Biasanya sebelum hari H panitia menyebarkan kupon dan betapa indahnya islam. Lagi-lagi kita tidak ada membatasi, non-muslim pun dapat kupon. Luar biasa bukan? barulah di timbang sama rata dan warga pun mengambil daging yang telah di bungkus dengan membawa kupon yang ada.

Hari yang luar biasa, semoga tidak hanya pada hari itu saja. Namun, kita dapati pada hari-hari lain. Setuju?? ^_^

0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan Tinggalkan Komentar Anda Di sini!

Join Seperti Mereka

radio streaming shoutcast murah indonesia, jasa pembuatan radio streaming, cara membuat radio streaming
// -->
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More